Segmentasi Pasar (Market Segmentation)
Membagi suatu pasar menjadi kelompok pembeli yang berbeda, yang
mungkin memerlukan produk yang berbeda atau marketing mix yang berbeda. Pasar
terdiri dari pembeli, dan pembeli berbeda dalam beberapa hal.
Dasar Untuk Mensegmentasikan Pasar Konsumen
Tidak ada
cara tunggal untuk mensegmentasikan suatu pasar. Seorang pemasar harus mencoba
membedakan variable segmentasi secara tunggal dan secara kombinasi. Ada beberapa variabel dalam membuat segmentasi pasar konsumen, yaitu :
Ø Segmentasi
geografis, menghendaki pembagian pasar kedalam unit-unit geografis seperti
bangsa, negara, propinsi, kabupaten atau tetangga.
Ø
Segmentasi
demografis (kependudukan), terdiri dari pembagian pasar kedalam kelompok atas dasar variable
kependudukan seperti usia, jenis kelamin, banyaknya anggota keluarga, daur
hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan,
pendidikan, agama, ras, dan nasionalitas.
Ø
Segmentasi
psikografis, pembeli dibagi kedalam berbagai kelompok atas dasar kelas
sosisal, gaya hidup dan karakteristik kepribadian.
- Kelas
sosial, Contoh orang Amerika
telah memperlihatkan bahwa kelas sosial mempunyai sesuatu pengaruh yang kuat
terhadap preferensi seseorang dalam memilih mobil, pakaian, perabot rumah
tangga dan sebagainya.
- Gaya hidup, Contoh perusahaan blue
jeans ingin merancang jeans untuk kelompok gaya hidup, ia akan memerlukan
desain jeans, harga, iklan, toko dan sebagainya. Kalau perusahaan tidak
memperinci kelompok gaya hidup primer yang menjadi sasaran maka jeansnya dapat
tidak sesuai dengan kelompok gaya hidup pria dalam kelompok tertentu.
- Kepribadian, Contoh mobil pabrikan Ford dan Chevrolet dipromosikan sebagai
kepribadian yang berbeda. Pemilik Ford dianggap memiliki kepribadian yg bebas,
impulsif, jantan, dll. Sedangkan pemilik Chevrolet dianggap memiliki
kepribadian konservatif, sadar pretise, kurang jantan, dll.
Ø
Segmentasi
perilaku, dalam variabel ini pembeli digolongkan kedalam kelompok atas
dasar pengetahuan, sikap, pemakaian atau tanggapan terhadap suatu produk.
Banyak pemasar percaya bahwa variable tingkah laku adalah pangkal tolak paling
baik untuk merumuskan segmen pasar.
Menetapkan Pasar Sasaran (Market Targeting)
Segmentasi pemasaran menunjukkan kesempatan
segmen pasar yg dihadapi perusahaan. Perusahaan harus memutuskan berapa banyak
segmen yang harus tercakup dan bagaimana mengidentifikasi segmen yang terbaik.
3
Alternative Pencakupan Pasar
Perusahaan dapat menggunakan salah satu dari 3
strategi pencakupan pasar, yang dikenal sebagai pemasaran spesialisasi produk,
spesialisasi selektif, konsentrasi segmen tunggal.
Ø
Spesialisasi
produk, perusahaan dapat memutuskan untuk mengabaikan perbedaan segmen
pasar dan mengikuti keseluruhan pasar dengan hanya satu tawaran pasar. Strategi ini dipertahankan atas dasar penghematan biaya produksi,
biaya persediaan, biaya transportasi dan juga menurunkan biaya iklan.
Ø
Spesialisasi
selektif, perusahaan memutuskan untuk beroprasi dalam beberapa segmen
pasar tetapi merancang tawaran tersendiri untuk setiap segmen. akan tetapi strategi ini juga meningkatkan biaya usaha, yaitu biaya modifikasi produk, biaya produksi, biaya administrasi, biaya persediaan dan biaya promosi.
Ø
Konsentrasi
segmen tunggal, banyak perusahaan melihat kemungkinan
pemasaran ini sangat menarik khususnya apabila sumber daya perusahaan terbatas.
Pemasaran terpusat memliki resiko yang
lebih besar dibandingkan dengan pemasaran yang lain.
Sumber :
Buku “DASAR-DASAR PEMASARAN” Philip Kotler, edisi kedua jilid 1.